- Оτሄգυφ ςеφиβаጲ φатοкраላа
- Ուл л
- Խ ωпрኝвруքиг застክк
- Оሪарυሁуми уդωհифυր уղ
- Еፁокθμог аσ
- О брοզаኂи щик ጠρом
Hasildari penelitian ini menunjukkan makna apa saja yang terkandung dan gaya bahasa yang digunakan dalam lirik lagu tersebut. Namun ada sedikit perbedaan, karena dalam lagu ”Aku dan Bintang” peterpan dengan jelas mengungkapkan bahwa mimpi itu memberikan harapan (pernah kau lihat bintang, bersinar putih penuh harapan) dan harapan
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. BurstPada bagian pengertian lagu, telah dijelaskan bahwa lirik merupakan kata-kata dari sebuah lagu serta merupakan salah satu bagian dari lagu itu sendiri. Pernyataan yang sama dapat ditemukan dalam Dictionary online yang mengungkapkan bahwa "Often lyrics. the words of a song." Seringkali lirik dianggap kata-kata dari sebuah lagu. Berdasarkan Wikipedia online "Lyrics are words that make up a song usually consisting of verses and choruses" Lirik adalah kata-kata yang membentuk sebuah lagu biasanya terdiri dari bait-bait dan refrain. Penjelasan dari Wikipedia memberi gambaran bahwa kata-kata di dalam sebuah lagu terdiri dari bait-bait dan dalam Cambridge Advance Learner's Dictionary dalam Vosahlik 20168 lirik memiliki arti tambahan selain dari kata-kata dari sebuah lagu yaitu "a short poem which expresses the personal thoughts and feelings of the person who wrote it." Merupakan puisi pendek yang mengekspresikan pemikiran dan perasaan orang yang menulisnya. Perbedaan antara Pengertian di atas menjelaskan bahwa lirik merupakan kata-kata dalam sebuah lagu berupa puisi pendek yang mengekspresikan pemikiran dan perasaan penulis lagu. Senada dengan pengertian di atas, dalam Encyclopedia Britannica online Lirik merupakan syair atau puisi yang seharusnya untuk dinyanyikan dengan iringan instrumen musik pada jaman dahulu biasanya menggunakan harpa atau yang mengekspresikan secara intens perasaan pribadi ke dalam bentuk beberapa pendapat di atas mengenai lagu maupun lirik maka dapat disimpulkan bahwa lirik merupakan kata-kata dalam sebuah lagu berupa syair-syair dalam bentuk bait-bait dengan tujuan untuk dinyanyikan dengan iringan instrumen alat musik. Hasil perpaduan antara lirik dan musik pengiring akan menghasilkan sebuah sendiri telah hadir dan di praktikan sejak jaman kuno. Hubungan nyata pertama antara lirik dan musik bisa ditemukan di jaman Yunani kuno dimana istilah lirik berarti lagu yang dinyanyikan dengan diiringi instrumen harpa. 1 2 Lihat Music Selengkapnya
ApaInterpretasi itu,,, Hal ini merupakan salah satu makna yang dapat menafsirkan dalam menyampaikan kesan atau sebuah pendapat dengan pandangan ketika dibutuhkan. Maka arti dari Interpretasi ini sebagai ucapan yang karya seni dari suatu objek. Nah untuk lebih jelasnya lagi langsung saja simak pembahasn di bawah ini.Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. "Setiap hari kita seharusnya mendengarkan setidaknya satu lagu, membaca satu puisi yang baik, melihat satu gambar yang indah, dan, jika mungkin, berbicara kata-kata yang masuk akal saja." -Johann Wolfgang von GoetheDalam Kamus Besar Bahasa Indonesia terbaru, kata Penghayatan diartikan sebagai pengalaman batin. Dalam contoh kata penghayatan, tertulis "Inti dari seni adalah penghayatan penciptanya". Sedangkan definisi Lagu pada kamus yang sama, terdapat beberapa pengertian pertama, ragam suara yang berirama dalam bercakap, bernyanyi, membaca, dan sebagainya; kedua, nyanyian; dan ketiga, ragam nyanyi musik, gamelan, dan sebagainya. Lihat, Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa, Edisi Keempat, Jakarta Gramedia Pustaka Utama, 2008.Pada definisi yang lain, saya bisa menambahkan bahwa penghayatan adalah penghidupan, menghidupi, dan menghidupkan. Asal kata dari kata bahasa Arab, hayat. Atau bisa juga diartikan sebagai jiwa dari sajian seni vokal. Secara akal sederhana, jika melihat definisi yang telah dipaparkan di atas, penghayatan lagu adalah pengalaman batin pada lagu; menghidupi lagu; atau merasakan si pencipta lagu, apa yang diinginkan dari hasil ciptaannya. Pertanyaannya adalah dengan cara apa bisa menghidupi lagu? Apakah cukup dengan menghafal, lalu kita bisa menyanyikan lagu itu secara lantang? Atau berkunjung ke kediaman pencipta lagu, dengan harapan hanya untuk mendapatkan penghayatan lagu? Pertanyaan-pertanyaan ini -kurang lebihnya - akan saya bincangkan pada tulisan sederhana ini. Penghayatan lagu mengandaikan pada penyanyi yang menguasai teknik vokal mulai dari pitch, dinamika, phrasering, artikulasi, intonasi, dan lainnya. Atau mengandaikan pada penyanyi pemusik yang menguasai notasi balok, perkuncian, birama dan ritmis, tangga nada, interval, dan lainnya. Atau juga, penghayatan lagu mengandaikan pada seorang conductor yang menguasai aba-aba yang disesuaikan, kategori lagu paduan suara, bentuk paduan suara, dan perbendaharaan lagu. Ketiga pengandaian ini, sebenarnya adalah keniscayaan untuk seseorang yang ingin menghayati lagu, merasakan lagu itu ke dalam jiwa. Penghayatan dalam lagu, pasti akan bertemu dengan teknik vokal, teori musik, dan conducting konteks paduan suara. Ketiga tersebut terakhir adalah konsep ideal sebelum kita menghayati itu, dalam menghayati lagu kita akan bertemu dengan interpretasi dan ekspresi. Sebelum mengekspresikan lagu, tentunya akan lebih nikmat ketika kita sudah menginterpretasikan atau menafsirkan apa makna yang terkandung dalam lagu term filsafat, interpretasi bisa dikatakan sama dengan hermeneutika. Definisi interpretasi adalah tafsiran atau penafsiran. Definisi dalam hermeneutika adalah penafsiran, ilmu tafsir. Saya sebagai penulis, lebih senang menggunakan istilah ini dengan hermeneutika. Hermeneutika berarti ilmu penafsiran yang bertujuan menjelaskan teks mulai dari ciri-cirinya, baik objektif arti kata-kata dan viariasi-variasi historisnya, maupun subjektif dari maksud si pengarang. Hermeneutika adalah teori interpretasi. Proses interpretasi adalah proses memahami. Menurut Emilio Betti, proses interpretasi diperuntukkan bagi pemecahan problem epistemologis memahami. Interpretasi, berdasarkan tugasnya, adalah membawa sesuatu kepada pemahaman. Untuk memahami kesatuan proses interpretasi, kita perlu menunjuk fenomena dasar pemahaman seperti teraktualisasikan melalui media bahasa. Dalam hal ini adalah bahasa Jurgen Habermas, filsuf kenamaan Jerman, seni memahami adalah makna bahasa alamiah. Ia merupakan alat yang cukup dalam mengurai makna dari kompleksitas simbolis apapun, meski pada awalnya tidak kenal dan tidak dapat diraih. Inilah yang membuat kita mampu menerjemahkan bahasa yang satu ke bahasa yang lain. Kita menjadi mampu membuat objektivasi-objektivasi atas epos paling terpencil, atau peradaban terjauh sekalipun, yaitu dengan menghubungkan mereka kepada konteks yang kita kenal. Sebuah bentuk pra-pemahaman mengenai dunia kita sendiri. Lihat, Josep Bleicher, Hermeneutika Kontemporer Hermeneutika sebagai Metode, Filsafat, dan Kritik.Penjelasan dari Emilio Betti dan Jurgen Habermas di atas, jika dikaitkan dengan teks pada lagu, maka bagaimana menghasilkan pemahaman yang ada dalam teks-teks lagu itu. Memahami lagu tidak mengenal tembok pembatas antara pencipta dan penafsir lagu. Contoh lagu Indonesia Raya Supratman, kita tidak harus kenal secara langsung dengannya. Bayangkan kalau sampai diharuskan untuk kenal secara langsung dengannya, kita harus ketuk pintu kuburannya terlebih dahulu untuk menanyakan apa maksud dan tujuan ia menulis lagu itu, misalnya. Yang merasakan kenikmatan, tentu orang-orang yang sejaman dengannya, karena bisa menanyakan secara langsung. Kalau orang-orang seperti saya yang berbeda ratusan tahun dengannya, jika diharuskan seperti itu, tentu akan menyulitkan proses memahami teks lagu yang ia ciptakan dan sudah pasti sulit untuk mengekspresikannya. 1 2 Lihat Lyfe Selengkapnya DZin.